Ciri khas pusat kota khususnya di tanah Jawa adalah adanya Alun-alun. Biasanya berupa lapangan berumput dan luas. Tempat warga melakukan aktivitas untuk bertemu, berkumpul, berolahraga, dsb. Seperti halnya pembagian zona di kota lain, sisi utara adalah Kantor Bupati atau kantor pemimpinan pemerintahan daerah. Sisi barat adalah pusat ibadah, dalam hal ini adalah Masjid Besar. Sisi selatan adalah penjara. Disisi timur terdapat bangunan-bangunan umum, bisa berupa sekolah, kantor, dsb.
Dulunya gapura ini ditandai dengan sepasang meriam yang dipajang menghadap ke selatan. Semacam simbol yang akan melindungi warga Ngawi. Masyarakat Ngawi mengenalnya dengan “meriam kembar”, karena memang type dan spesifikasinya sama.
Beberapa tahun lalu dilakukan pemugaran. Meriam kembar diganti dengan gapura ini. Plus ada bundaran kecil di depan gapura dengan patung bambu ditengahnya. Konon kata Ngawi itu berasal dari “awi” atau “bambu”, karena jaman dahulu banyak pohon bambu yang tumbuh di daerah ini.
